TEMPO.CO, Jakarta - Memerankan tokoh Anton dalam film Diaspora Cinta di Taipei membuat aktor Jonathan Frizzy, 32 tahun, tertantang. Dalam film ini ia memerankan tokoh playboy.
Perjuangan pertama Ijonk, nama akrabnya, adalah belajar bahasa Mandarin. Kesulitan kedua, ia harus memerankan pria yang menjadi gay dan mengidap HIV.
Ijonk membentuk tubuhnya secara khusus agar tak kalah dengan Bejo (Afdhal Yusman), lawan mainnya yang memiliki tubuh six pack. "Malu kalau kalah keren body-nya dengan Afdhal, makanya saya olahraga," kata Ijonk, yang mengaku menambah porsi olahraganya.
"Ini pertama kali film Indonesia syuting di Taiwan, dan aku salut dengan sambutan dari kedubes kedua negara," katanya. (Baca: Film Diaspora Cinta di Taipei Rilis 3 Juli 2014)
Film Diaspora Cinta di Taipei menjadi pengalaman menarik dalam karier beraktingnya. "Jadi playboy-nya, sih, enggak sulit, tapi membangun chemistry saat berakting dengan Afdhal, yang notabene seorang gay, dan ternyata malah menipuku, tidak bisa dijelaskan dengan kata-kata, deh," kata Ijonk sambil tertawa.
EVIETA FADJAR
Berita Terpopuler
Ini Kata Cak Lontong Soal Kostum Nazi Ahmad Dhani
Jusuf Kalla: Ahmad Dhani Melanggar Hukum
Yayasan Cinta Budaya Indonesia Senang YKS Dihentikan
Iwan Fals Kagumi Gaya Ceplas-Ceplos Ahok
Source : http://www.tempo.co/read/news/2014/06/28/219588770/Jonathan-Frizzy-Belajar-Bahasa-Mandarin