Wakil Ketua KPI (Komisi Penyiaran Indonesia), Eski Tri Rezeki Widianty, mengungkapkan stasiun televisi seharusnya lebih berhati-hati saat memilih narasumbernya.
WowKeren.com - KPI (Komisi Penyiaran Indonesia) akhirnya angkat bicara soal kasus penyiraman air yang dilakukan Juru Bicara FPI, Munarman, pada sosiolog Universitas Indonesia (UI), Thamrin Amal Tomagola. Seperti yang telah diketahui, Munarman menyiram muka Thamrin di salah satu acara TV One pada Jumat, (28/6). Menurut Wakil Ketua KPI (Komisi Penyiaran Indonesia), Eski Tri Rezeki Widianty, seharusnya TV One lebih berhati-hati saat memilih narasumbernya.
Eski mengaku sebenarnya KPI sudah berkali-kali mengingatkan hal ini pada stasiun TV. Ia berharap kejadian ini bisa menjadi pelajaran bagi stasiun TV tersebut.
"Kami sebenarnya sudah berkali-kali mengingatkan stasiun televisi untuk memilih narasumber yang sesuai," ujar Eski. "Acara tadi pagi itu saya sudah lihat. Ini harus menjadi pelajaran bagi TV One."
Lebih lanjut, Eski mengungkapkan terkadang stasiun TV Indonesia memang lebih mengutamakan sensasi. Menurutnya, stasiun TV seharusnya lebih memilih narasumber yang bisa memberikan informasi yang tepat ketimbang hanya mencari sensasi.
"TV kita memang cenderung lebih banyak mengedepankan sensasi, dari pada informasi yang mendidik untuk publik," tambahnya. "Jadi jangan hanya mengejar sensasi."
Sementara itu Thamrin mengaku tak diberitahu jika ia akan diundang bersama dengan Munarman. Jika tahu akan dipanelkan dengan Munarman, ia mengaku tak akan bersedia hadir di acara itu.
"Kalau tahu dipanel dengan Munarman, saya tak akan datang," ungkap Thamrin. "Saya melihat dia sudah duduk di kursi, langkah saya tertahan." (wk/rs)
Berita TV One lainnya :
• HUT TVOne 'Indonesia Hebat' Padukan News dan Entertainment
Source : http://www.wowkeren.com/berita/tampil/00036912.html
